Kab.Bondowoso (MTsN 2 ) – Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kementerian Agama Jawa Timur, Akhmad Sruji Bahtiar, memberikan pembinaan kepada seluruh guru dan karyawan karyawati MTsN 2 Bondowoso di kelas 7H lantai dua. Tampak mendampingi dalam kegiatan tersebut, Kepala MTsN 2 Bondowoso, H. Saini bersama Kasi Pendma Kemenag Kabupaten Bondowoso. Sebelum memasuki ruang rapat, Kabid Pendma dengan didampingi Kepala MTsN 2 Bondowoso bersama Kasi Pendma melakukan monitoring pelaksanaan Penilaian Tengah Semester ganjil tahun pelajaran 2019/2020. Selain memonitoring pelaksanaan PTS tersebut, ia juga memonitoring seluruh ruangan serta kamar mandi. Pelaksanaan Pembinaan dilaksanakan di lantai dua kelas 7H pada hari Sabtu (12/10) dari pukul 10.30 WIB hingga pukul 12.30 WIB.
Di awal acara, Agustia Nurul Bararah selaku pembawa acara mengajak seluruh hadirin untuk menyanyikan lagu Indonesia Raya, yang dipimpin oleh Amalia Hikmah. Usai menyanyikan lagu tersebut, sambutan Kepala Madrasah, disampaiakn langsung oleh kepala MTsN 2 Bondowoso, H.Saini. Dalam sambutannya, mengucapkan banyak terima kasih atas kesediaannya Bapak Akhmad Sruji Bahtiar, selaku Kabid Pendma Kemenag Jawa Timur yang meluangkan waktu untuk hadir di MTsN 2 Bondowoso guna memberikan pembinaan kepada seluruh Guru serta karyawan karyawati. Selain hal tersebut, Kepala Madrasah juga menyampaikan kondisi MTsN 2 Bondowoso, baik jumlah siswa, guru, karyawan karyawati, rombongan belajar serta prestasi terbaru yang dicapai, baik tingkat Kabupaten maupun Karesidenan.
Dalam pembinaan oleh Kabid Pendma Kemenag Jawa Timur, menyampaikan, ia mengajak seluruh pegawai, baik PNS maupun non PNS untuk bekerja dengan disiplin/tepat waktu dalam melaksanakan segala tugasnya, baik guru maupun karyawan. Beliau juga menyampaikan, jika menginginkan sebuah kesuksesan, kita harus siap repot dan capek. Tanpa hal tersebut, kesuksesan sulit kita dapatkan. Akhmad Sruji Bahtiar mengajak kepada yang hadir untuk Membangun Kebersamaan, karena dengan kebersamaan akan diperoleh hasil yang memuaskan serta prestasi yang maksimal. Orang penting adalah orang yang mampu memerankan tugasnya masing- masing dengan baik. Seorang tukang sapu/tukang kebun dianggap orang penting, jika beliau mampu memerankan tugasnya dengan baik. Tanpa kehadiran tukang sapu/ tukang kebun, Madrasah kita akan menjadi kotor, serta tidak sesuai dengan slogan “Kebersihan Sebagian Dari Iman”. Begitu pentingnya peranan seorang tukang sapu bagi Madrasah”, tegas Kabid Pendma.(fiq)
Editor : Rf